10 Stasiun Kereta Api Paling Angker Di Dunia - Sudah ratusan tahun, moda transportasi kereta api menjadi penghubung paling cepat antara daerah yang satu dan lainnya. Setiap desa pusat memiliki stasiun kereta api sebagai akses untuk pergi ke desa-desa kecil di sekitarnya.
Kini, seiring perkembangan zaman, moda transportasi pun ikut berkembang. Adanya kendaraan pribadi hingga pesawat terbang dengan harga terjangkau, membuat kereta api kalah pamor.Beberapa stasiun yang sudah dibangun bertahun-tahun pun terpaksa ditutup karena sudah tak diperlukan lagi. Stasiun berikut ini adalah 10 Stasiun Kereta Api Paling Angker Di Dunia di antara ribuan stasiun yang telah ditinggalkan di seluruh dunia.
Stasiun-stasiun yang kabarnya berhantu ini adalah potongan sejarah. Ketika Anda melihatnya, jangan hanya memandang bangunan ini sebagai bekas stasiun, namun ingatlah sejarahnya.Para prajurit yang pergi berperang, seorang kekasih yang berpisah atau dipertemukan, dan keluarga yang datang bersama-sama untuk reuni, semua pernah barada di tempat-tempat berikut ini
1. Estacion Canfranc, Spanyol
Stasiun kereta ini dulunya stasiun kereta api terbesar ketiga di Eropa. Letaknya di Spanyol, dekat perbatasan Prancis, di sekitar kota yang disebut Canfranc Estacion.Dirikan pada tahun 1928, stasiun ini akhirnya ditutup pada tahun 70-an, saat terjadinya kecelakaan kereta yang menghancurkan jembatan di sekitar stasiun karena keluar dari jalur.
2. Pinkenba Railway Station, Australia
Stasiun yang terletak di pelosok Pinkenba, bagian dari Brisbane, Australia. Seperti yang Anda lihat dalam gambar ini, sekitarnya adalah pedesaan, dan banyak sekali tumbuh-tumbuhan di sana. Apa benar tempat ini adalah stasiun berhantu?
3. Echizen-Tano, Tokyo, Jepang
Echizen-Tano adalah stasiun di Jepang yang ditutup beberapa tahun lalu. Tak banyak informasi yang beredar tentang stasiun ini, namun sang fotografer mengambil gambar dengan sangat baik.Bisakah Anda membayangkan jajaran wanita yang sedang menunggu kekasih mereka kembali dari medan perang? Mungkin mereka masih ada di sana dalam wujud hantu, jika Anda melihat lebih seksama lagi.
4. St. Martin Métro Station, Paris, Prancis
Stasiun kereta bawah tanah St Martin di Paris ini pada awalnya ditutup tahun 1939 saat dimulainya Perang Dunia II. Stasiun ini kemudian dibuka kembali setelah Prancis merdeka. Namun stasiun ini akhirnya ditutup lagi.
5. Kymlinge Metro Station, Stockholm
Pada 1970an, di Stockholm rencananya akan dibangun jalur metro untuk menuju Kymlinge. Namun di tengah pengerjaannya, entah karena alasan apa, stasiun ini berhenti dibangun.Metro kemudian dibuka pada tahun 1976. Namun tampaknya image stasiun ini sebagai tempat berhantu, membuatnya jauh dari pengunjung. Bahkan ada yang mengatakan bahwa 'hanya orang mati yang turun di Kymlinge'.6. Abandoned Boxcars, Unknown Station
Bekas gerbong kereta api masih menumpuk di stasiun yang tidak diketahui ceritanya ini. Mungkin hanya hantu yang melakukan perjalanan melalui stasiun ini. Dan mereka masih mengintai, berharap ada satu orang atau lebih ikut naik bersama mereka!7. Chamberí Station, Madrid, Spanyol
Stasiun yang kabarnya berhantu ini telah dipoles. Bangunan ini dipenuhi dengan grafiti dan puing-puing. Pihak berwenang di Spanyol memutuskan untuk membuatnya menjadi museum yang bisa dikunjungi secara gratis. Berani ke datang ke sana?8. Aldwych Tube Station, London, UK
Stasiun ini dibuka pada tahun 1907, dan akhirnya ditutup pada 1994 karena pendapatan yang tidak menutupi biaya perawatannya. Namun, Aldwych Tube Station ini sangat ikonik. Ia banyak digunakan dalam film, tak hanya sebagai Aldwych Tube Station, tetapi juga menjelma sebagai stasiun bawah tanah dengan nama lain.9. Abandoned Station, Prancis
Stasiun yang satu ini berupa sebuah rumah batu yang sangat indah dan tua. Bangunannya menampakkan keindahan masa lalu yang lekat. Kereta yang melewatinya melaju kencang. Di salamnya ada wanita-wanita cantik dan keluarga-keluarga yang berada dalam perjalanan menyenangkan. Kini, semua tinggal kenangan. Stasiun ini tak lagi difungsikan.10. Szabadka, Serbia
Stasiun ini dibangun pada tahun 1800-an, saat kota itu masih milik Hungaria. Kini, stasiun Szabadka telah dilupakan. Namun ada yang dapat merasakan sejarah yang ada di sana, dalam penampakan. Stasiun ini dikelilingi oleh ladang. Butuh waktu satu jam untuk berjalan sampai ke sana. Mungkin karena itu, tak ada yang membahas sejarah Szabadka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar